Kamis, 11 Agustus 2016

SISTEM EKSKRESI PADA MANUSIA

Sistem ekskresi adalah sistem pengeluaran zat-zat sisa metabolisme yang sudah tidak dipergunakan lagi oleh tubuh. Alat ekskresi pada manusia terdiri dari ginjal, kulit, paru-paru, dan hati.
 A. Ginjal 
Ginjal adalah alat ekskresi utama yang berbentuk menyerupai biji kacang buncis, berwarna merah cokelat. Di dalam tubuh manusia terdapat dua ginjal yang terletak di dekat tulang-tulang pinggang. Ginjal terdiri dari kulit ginjal (korteks), sumsum ginjal (medula), rongga ginjal (pelvis), seperti ditunjukkan gambar di bawah ini :

v Fungsi ginjal dan proses pembentukan urin pada ginjal
1.      Fungsi Ginjal
Ginjal berfungsi untuk :
·         Menyaring darah
·         Mengatur keseimbangan air dan garam di dalam tubuh
·         Membuang racun dari dalam tubuh
·         Membuang sampah yang berupa nitrogen di dalam darah dalam bentuk urea
2.      Proses pembentukan urine pada ginjal
Proses pemebentukan urine ada tiga tahap yaitu filtrasi, reabsorbsi, dan augmentasi
a.       Filtrasi
Proses menyaring zat yang berupa air, glukosa, dan urea berlansung di badan malphigi dan alat penyaringnya glomerolus setelah penyaringan kemudian masuk kapsula Bowman menghasilkan urine primer (Filtrat glomerulus).
b.      Rebsorbsi
Urine primer yang yang masih mengandung banyak zat yang masih diperlukan oleh tubuh, seperti glukosa, garam-garam, dan asam amino diserap kembali (reabsorbsi). Penyerapan zat-zat yang masih diperlukan oleh tubuh terjadi di Tubulus Kontortus Proksimal dan mengahasilkan urine sekunder.
c.       Augmentasi
Zat-zat yang tidak diperlukan tubuh dibuang ke luar, karena jika tidak dibuang akan menjadi racun. Proses augmentasi terjadi di tubulus kontortus distal. Proses Augmentasi menghasilkan urine sesungguhnya yang dibuang melalui rongga ginjal, ureter, kandung kemih, dan yang terakir melalui uretra.

Dibawah ini gambar struktur nefron pada ginjal : 
v Kelainan dan penyakit pada ginjal
a.       Batu ginjal
Batu ginjal terbentuk karena adanya pengendapan garam kalsium berbentuk Kristal di dalam rongga ginjal, saluran ginjal, dan kandung kemih. Penyebab batu ginjal karena kurang minum air dan terlalu banyak mengkonsumsi garam mineral.
b.      Hematuria
Hematuria adalah penyakit ginjal yang ditandai adanya sel darah merah di dalam urine. Hematuria diakibatkan adanya peradangan pada organ urinaria.
c.       Albuminuria
Albuminuria adalah penyakit yang ditandai adanya molekul albumin dan protein lain di dalam urine yang disebabkan kerusakan pada alat filtrasi pada ginjal.
d.      Gagal ginjal
Ginjal tidak dapat menyaring darah, karena terjadi kerusakan pada alat filtrasi pada ginjal. Gagal ginjal dapat ditolong sementara dengan cara cuci darah secara berkala dengan alat dialisator darah. Cara yang kedua penderita gagal ginjal dapat ditolong dengan cangkok ginjal. Cangkok ginjal membutuhkan biaya yang sangat mahal dan harus ada yang mau mendonorkan ginjalnya.
e.       Diabetes Mellitus
Penyakit yang ditandai adanya glukosa di dalam urine. Kadar gula di dalam darah meningkat karena kekurangan hormone insulin, sehingga nefron tidak dapat menyerap kembali kelebihan glukosa sehingga glukosa dibuang bersama urine. Untuk mengetahui adanya glukosa di dalam urine dapat menggunakan larutan benedict.
f.       Diabetes Insipidus
Kelainan ginjal yang disebabkan tubuh kekurangan hormon antidiuretik (ADH), sehingga urin yang dikeluarkan dalam jumlah banyak atau berlebih.
B.     Kulit
Kulit adalah bagian terluar tubuh manusia yang berfungsi untuk :
1.      Alat ekskresi manusia yang menghasilkan keringat
2.      Melindungi jaringan di bawahnya dari kerusakan fisik karena gesekan, kuman-kuman, dan zat kimia.
3.      Mengurangi kehilangan air, mengatur suhu tubuh, dan menerima rangsangan dari luar
4.      Tempat untuk menyimpan kelebihan lemak
5.      Tempat pembentukan vitamin D dari provitamin D
6.      Sebagai indera peraba
Ø Bagian-bagian kulit
Susunan kulit terdiri dari :
a.       Epidermis
Epidermis disebut juga kulit ari tersusun atas lapisan-lapisan berupa sel kulit (lapisan tanduk) dan lapisan Malpighi. Pada Epidermis tidak terdapat pembuluh darah, dan urat saraf.
b.      Dermis
Dermis disebut juga kulit jangat. Pada Dermis terdapat otot penggerak rambut, akar rambut, pembuluh darah, limfa, saluran kelenjar keringat, kelenjar minyak, dan indra. Di bawah dermis terdapat lapisan lemak yang berfungsi menghalangi pengaruh perubahan suhu di luar tubuh.
c.       Hipodermis
Hipodermis adalah Jaringan pengikat bawah kulit. Pada bagian hipodermis terdapat akar rambut, lemak otot penggerak rambut, dan saraf.
 Ø  Kelainan dan penyakit pada kulit
1.      Jerawat
Gangguan pada kulit yang yang bersifat kronis pada kelenjar minyak biasanya dialami anak-anak usia remaja. Cara , mencegah adalah dengan menjaga kebersihan kulit, dan makan-makanan yang seimbang.
2.      Eksim
Eksim penyakit yang menyebabkan kulit menjadi kering, kemerah-merahan, bersisik dan kulit terasa gatal.
3.      Biang keringat
Disebabkan karena kelenjar keringat tersumbat oleh sel-sel kulit yang mati yang tidak dapat dibuang dengan sempurna sehingga kulit menjadi bintik-bintik kemerahan dan terasa gatal. Biang keringat dapat menyerang anak-anak, remaja, bahkan orang dewasa.
C.     Paru-paru
Paru-paru merupakan organ ekskresi yang menghasilkan karbon dioksida (CO2) dan uap air (H2O). Paru-paru terletak di dalam rongga dada di atas diafragma. Di dalam paru-paru terdapat alveolus yang berfungsi sebagai tempat pertukaran oksigen dan karbon dioksida.
 D.     Hati
Hati terletak di bagian dalam rongga perut  di sebelah kanan, tepat di bawah diafragma.
Hati berperan membentuk urea dari sisa-sisa metabolisme protein, kemudian urea dikeluarkan bersama urin.
Fungsi hati :
1.      Untuk menawarkan racun yang masuk ke dalam tubuh
2.      Menyimpan gula dalam bentuk glikogen
3.      Mengubah provitamin A menjadi vitamin A
4.      Tempat pembentuk protombin menjadi fibrinogen.
5.      Tempat pembentukan empedu
Ø  Kelainan dan penyakit pada Hati
1.      Hepatitis
2.      Sirosis
3.      Kanker Hati
Contoh soal dan pembahasan :
1.      Soal UN 2015
Urutan proses yang terjadi pada nefron ginjal secara berurutan adalah . . . .
A.     Filtrasi – reabsorbsi – augmentasi
B.     Filtrasi – augmentasi – reabsorbsi
C.     Augmentasi – reabsorbsi – filtrasi
D.     Augmentasi – filtrasi – reabsorbsi
Pembahasan :
Urutan proses yang terjadi pada nefron ginjal secara berurutan adalah proses penyaringan darah (filtrasi) menghasilkan urin primer kemudian urin primer yang masih ada zat-zat yang masih berguna bagi tubuh diserap kembali (reabsorbsi) menghasilkan urine sekunder, dan zat-zat yang sudah tidak berguna bagi tubuh atau bersifat racun dibuang oleh keluar dari tubuh dalam bentuk urin sebenarnya (Augmentasi).
Jawaban = A

6.      Soal UN 2009
Kerusakan alat filtrasi pada ginjal menyebabkan molekul albumin dan protein lain terdapat dalam urin sehingga mengakibatkan . . . .
A.     Terbentuk batu ginjal
B.     Perut menjadi buncit
C.     Seluruh tubuh bengkak
D.     Penimbunan air di kaki
Pembahasan :
Kerusakan alat filtrasi pada ginjal menyebabkan molekul albumin dan protein lain terdapat dalam urin sehingga menyebabkan penyakit albuminuria. Penyakit albuminuria menyebabkan pengeluaran zat racun di ginjal menjadi terganggu sehingga racun tertimbun di dalam tubuh. Racun yang tertimbun di dalam tubuh mengakibatkan seluruh tubuh menjadi bengkak dan sangat berbahaya bagi kesehatan karena dapat menyebabkan kematian.
Jawaban = C

7.      Soal UN 2010
Urin sekunder merupakan hasil proses pembentukan urin di ginjal pada tahap . . . .
A.     Filtrasi
B.     Reabsorbsi
C.     Augmentasi
D.     Fiksasi
Pembahasan :
Urin sekunder merupakan hasil dari proses pembentukan urin di ginjal pada tahap reabsorbsi. Pada proses reabsorbsi urine primer yang yang masih mengandung banyak zat yang masih diperlukan oleh tubuh, seperti glukosa, garam-garam, dan asam amino diserap kembali (reabsorbsi). Penyerapan zat-zat yang masih diperlukan oleh tubuh terjadi di Tubulus Kontortus Proksimal dan mengahasilkan urine sekunder.
Jawaban = B

8.      Soal UAS 2006
Di bawah ini terdapat macam-macam organ pengeluaran :
1.      Uretra
2.      Ginjal
3.      Kandung kemih
4.      Ureter
Dari data di atas, perjalanan urine secara berurutan dimulai dari . . . .
A.     1 – 2 – 4 – 3
B.     2 – 4 - 3 – 1
C.     2 – 3 – 4 – 1
D.     2 – 1 – 3 – 4
Pembahasan :
Urutan perjalanan urin yang benar adalah dari ginjal, ureter, kandung kemih, dan yang terakhir uretra. Jadi jawaban yang benar adalah 2 – 4 – 3 – 1 .
Jawaban = B

Tidak ada komentar:

Posting Komentar